Para Seiyuu (Voice Actor/Actress) Anime Yang Juga Berprofesi Sebagai Musisi

Banyak seiyuu (voice actor/actress) anime yang kemudian melebarkan sayap ke dunia tarik suara dan menjadi musisi, ataupun sebaliknya, musisi yang kemudian mencoba profesi sebagai seiyuu dalam anime yang menggunakan lagu yang mereka nyanyikan. Hebatnya lagi, mereka mampu memberikan performa yang luar biasa, baik sebagai seiyuu maupun sebagai musisi, sehingga bahkan mungkin kita tidak menyangka mereka adalah orang yang sama.

Berikut adalah beberapa seiyuu yang juga berprofesi sebagai musisi:

1. Tatsuhisa Suzuki

  

Tatsuhisa Suzuki mengawali karirnya sebagai seiyuu, dan telah memerankan banyak karakter, antara lain Makoto Tachibana dalam Free!, Kazunari Takao dalam Kuroko no Basuke, dan Haru Yoshida dalam Tonari no Kaibutsu-kun. Ia juga adalah seiyuu dari Noctis dalam game Final Fantasy XV mendatang. Sejak bakatnya ditemukan oleh label musik Lantis, ia pun memulai karirnya sebagai penyanyi dan kemudian menjadi vokalis untuk band rock OLDCODEX bersama R・O・N sebelum kemudian R・O・N keluar pada Oktober 2012, dan YORKE bergabung sebagai member untuk menangani artwork band tersebut sejak tahun 2010. Lagu-lagu OLDCODEX sendiri sudah digunakan antara lain sebagai opening theme untuk anime Free! yang berjudul “Rage on“, lagu “The Misfit Go” dan “Utsukushii Sebone” sebagai ending theme untuk anime Arata Kangatari, serta “WALK” dan “CATALRHYTHM” sebagai ending theme untuk anime Kuroko no Basuke.

2. Kishou Taniyama

   

Kishou Taniyama adalah seiyuu dari Jean Kirschtein dalam anime Attack on Titan, Tatsuya Himuro dalam Kuroko no Basuke, dan Natsuki Shinomiya dalam Uta no Prince-sama. Di bawah label Lantis, ia pun membentuk band rock GRANRODEO sejak tahun 2005 dengan nama panggung KISHOW bersama gitaris Masaaki Iizuka (E-Zuka), di mana ia mengambil posisi sebagai vokalis dan penulis liriknya. Lagu-lagu GRANRODEO sendiri mungkin paling dikenal sebagai opening theme untuk anime Kuroko no Basuke, yakni “Can Do“, “Rimfire“, “The Other Self“, dan “Hengenjizai no Magical Star“, tapi selain itu dengan total 5 album studio, GRANRODEO pun menyumbangkan lagu ”Dark Shame” untuk opening theme dari Code: Breaker, dan lagu ”Henai no Rondo” untuk opening theme Karneval.

3. Minori Chihara

   

Memulai karir sebagai seiyuu dan penyanyi sejak tahun 2004, Minori Chihara telah mengisi suara antara lain untuk Mitsuki Nase dalam Kyoukai no Kanata, Chiaki Minami dalam Minami-ke, dan salah satu yang terbaru adalah sebagai Ichihime dalam Nobunaga The Fool, di mana lagunya yang berjudul “Fool The World” juga digunakan sebagai opening theme. Dengan total 6 album yang telah dirilis, terakhir pada 11 Desember 2013 berjudul Neo Fantasia, lagu-lagunya telah dipakai juga di berbagai judul anime, antara lain ”Kono Sekai wa Bokura o Matte Ita” untuk opening theme dari anime Suisei no Gargantia, “Kyoukai no Kanata” untuk opening theme Kyoukai no Kanata.

4. Nana Mizuki

Memiliki nama asli Nana Kondou, Nana Mizuki memulai debut sebagai seiyuu pada tahun 1998 dan merilis single debutnya yang berjudul “Omoi” pada tahun 2000. Nana Mizuki tercatat telah memerankan lebih dari 130 peran suara di berbagai media, perannya dalam anime antara lain sebagai Hinata Hyuuga dalam Naruto, Rina Ogata dalam White Album, serta Fate Testarossa dalam Mahou Shoujo Lyrical Nanoha. Sebagai penyanyi, Nana Mizuki telah menghasilkan sekitar 10 album studio, dan lagunya telah digunakan sebagai theme song berbagai anime, antara lain “Shinai” dan “Mugen” sebagai theme song dari White Album, “innocent starter” untuk opening theme Mahou Shoujo Lyrical Nanoha, serta salah satu yang terbaru adalah lagu kolaborasinya dengan T.M Revolution, “Preserved Roses” dan “Kakumei Dualism” yang digunakan sebagai opening theme dari anime Kakumeiki Valvrave. Nana Mizuki juga memiliki seorang adik perempuan bernama Mika Kondou (MiKA), penyanyi yang juga dikenal dengan nama DaisyxDaisy.

5. Yui Horie

   

Gadis bernama asli Yoshiko Horie ini memulai debut pada tahun 1997, tapi popularitasnya baru semakin menanjak setelah memerankan Naru Narusegawa dalam anime Love Hina pada tahun 2000, di mana pada tahun yang sama merilis album pertamanya, disusul dengan perannya sebagai Toru Honda dalam Fruits Basket. Peran lainnya adalah sebagai Charle dalam Fairy Tail, Yuuki Cross dalam Vampire Knight, dan Riki Naoe dalam Little Buster. Penampilannya sebagai seiyuu juga pernah mendapat penghargaan Best Supporting Voice Actress pada 4th Seiyu Awards. Sebagai penyanyi, Yui Horie telah merilis 9 album studio yang banyak di antaranya digunakan sebagai theme song, antara lain ”silky heart” sebagai opening theme anime Toradora! dan ”Vanilla Salt” sebagai ending theme-nya, ”Golden Time“, “The♡World’s♡End“, “Sweet ＆ Sweet CHERRY“, dan  ”Haneikyuu-teki ni Aishite yo♡” sebagai theme song dari anime Golden Time.

6. Mamoru Miyano

   

Nama ini mungkin sudah tidak asing lagi di kalangan para otaku, seiyuu bersuara khas ini memulai karirnya sebagai seiyuu pada tahun 1990 dan sempat mengisi suara untuk karakter Riku dalam game Kingdom Hearts, dan semakin terkenal karena perannya sebagai Light Yagami dalam Death Note pada tahun 2006, disusul dengan memerankan Setsuna F. Seiei dalam Mobile Suit Gundam 00, dan memenangkan penghargaan “Best Voice Actor” pada Tokyo International Anime Fair tahun 2008. Beberapa perannya yang terakhir adalah sebagai Oda Nobunaga dalam Nobunaga The Fool, Rin Matsuoka dalam Free!, serta Takeshi Nanase dalam Mahou Sensou. Debutnya sebagai penyanyi dimulai pada tahun 2007 dengan single ”Kuon“, dan telah merilis 4 album. Lagunya yang berjudul ”Kanon” juga dipakai sebagai opening theme untuk anime Uta no Prince-sama – Maji Love 2000%.

Itu baru sebagian kecil dari para seiyuu yang juga berprofesi sebagai musisi di dunia J-Pop, ada yang tahu siapa lagi? :D

*Originally posted at Japanese Station™*